Senin, 21 Agustus 2017

GERAK NASTI

Nasti adalah gerak dari bagian tumbuhan yang arahnya tidak bergantung pada arah datangnya rangsangan[1].
Rangsangan akan menyebabkan perubahan tekanan turgor yaitu tekanan air pada dinding sel akibat perubahan kadar air dalam sel tumbuhan sehingga sel menjadi gembung/ tegang [2] [1]. Tekanan turgor akan meningkat seiring dengan peningkatan kadar air.

a. Seismonasti 

Seismonasti adalah gerak bagian tumbuhan karena rangsangan sentuhan. 
Contoh: gerak menutupnya daun putri malu (Mimo pudica) karena disentuh.
Menutupnya daun putri malu karena disentuh
Gambar: Menutupnya daun putri malu karena disentuh

b. Niktinasi 

Niktinasi adalah gerak tidur dari tumbuh-tumbuhan karena adanya rangsang gelap.
Contoh: menutupnya daun petai cina, turi, dan si kecut pada saat malam hari.

c. Fotonasti 

Fotonasti adalah gerak bagian tumbuh-tumbuhan sebagai reaksi terhadap rangsang dari luar yang arah dan pola geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang, melainkan ditentukan oleh struktur tumbuhan sendiri. 
Contoh: bunga kembang sepatu (Hibiscus rosasinensis) yang mekar pada siang hari dan menguncup pada malam hari.

d. Termonasti 

Termonasti adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh perubahan suhu. 
Contoh: bunga tulip (di Eropa) mekar jika suhu naik dan menutup jika suhu turun.

e. Haptonasti 

Haptonasti adalah gerak bagian tumbuhan karena sentuhan. 
Contoh: daun tumbuhan insektifora, jika ada serangga yang menyentuh, daun menutup, sehingga serangga tertutup daun kemudian dicerna dengan enzim.
Tumbuhan Insektifora
Gambar: Tumbuhan Insektifora

f. Nasti kompleks

Nasti Kompleks adalah gerak nasti yang dipengaruhi oleh banyak rangsang yaitu rangsang cahaya, zat kimia, panas, dan air. Gerakan ini terjadi pada proses membuka dan menutupnya stomata.
Membuka menutupnya stomata merupakan nasti kompleks

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © aimarblog - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -